Banyak proyek Nasional jangan jadi penghambat Sumedang untuk maju -->
Kamis, 10 April 2025

Banyak proyek Nasional jangan jadi penghambat Sumedang untuk maju

14 Agustus 2017, 12.42.00
pemilik tempat Wisata Kampung Karuhun, H Nana Mulyana
H Nana Mulyana
Owner Kampung Karuhun, ADANYA beberapa mega proyek yang sedang dijalankan di Kabupaten Sumedang harus dijadikan sebagai peluang, dengan kata lain, potensi yang harus dikembangkan oleh masyarakat Sumedang. Pembangunan Waduk Jatigede maupun proyek Tol Cisumdawu yang sedang digarap jangan dijadikan penghalang atau bahkan bom waktu untuk menjadikan Sumedang sebagai kota mati.

”Kedua mega proyek itu jangan dijadikan hambatan bagi Sumedang untuk berkembang. Kita harus meniliknya sebagai peluang besar. Bahkan saya sangat optimis, dengan melihat sisi historis, sosiologis, dan sisi lainnya, Sumedang bisa jadi destinasi wisata dunia,” ujar pengusaha sekaligus pemilik tempat Wisata Kampung Karuhun, H Nana Mulyana.

Dia mengingatkan ke para pelaku usaha, jangan sampai nantinya Sumedang menjadi kota ekonomi mati karena keadaan yang drastis berubah yang sebelumnya menjadi kota perlintasan, nantinya tidak akan terlintasi lagi karena adanya tol.

”Jangan sampai nanti seperti Purwakarta. Setelah adanya Tol, banyak usaha restoran dan hotel yang gulung tikar. Hal tersebut karena perubahan drastis yang terjadi sebelum dan sesudah adanya tol, sehingga minim sekali transaksi ekonomi yang selama ini mengandalkan dari para pengendara yang tansit,” ujarnya yang juga merupakan Wakil Ketua Kadin Jabar ini.

Selain itu, dia mengingatkan kepada para pengusaha, agar tidak hanya menunggu peluang, tetapi harus menjemput serta menciptakan pelauang itu sendiri sehingga tidak terpaku kepada pemerintah daerah. Justru saatnya kini, para pengusaha yang menjadi motor penggerak ekonomi dengan mencari peluang kreatif dan inovatif sehingga perekonomian semakin pesat tumbuh.

”Jika mengandalkan pemerintah saja tidak cukup, kita sebagai pengusaha harus bisa membaca peluang dan pangsa pasar serta situasi fluktuasi ekonomi yang terus berubah. Jika tidak, kita akan ketinggalan,” terangnya. ***

TerPopuler