SUMEDANGONLINE.COM,
SUMEDANG: Anggota Komisi V DPR RI, Nurhasan Zaidi mengusulkan nama pahlawan
asal Majalengka yang ditetapkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 6
November 2008, Abdul Halim, sebagai nama lain dari Bandara Internasional Jawa Barat.
Nurhasan
beralasan selama ini hampir 90 persen nama bandara merupakan nama-nama Pahlawan
Nasional. Dan sebutnya sangat tepat jika pahlawan asal Desa Ciborelang,
Jatiwangi, Majalengka, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, yang
lahir pada 26 Juni 1887 dijadikan nama bandara.
”Masyarakat
Majalengka sepakat dan diamini juga oleh bupati Majalengka serta para tokoh
masyarakat di sana. Kebetulan di Majalengka juga ada tokoh Pahlawan Nasional, namanya
Abdul Halim. Beliau dianugerahi Pahlawan Nasional 2008, dan beliau anggota
Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI). Dia juga tokoh
pendidikan, pendiri persatuan Islam,” kata Nurhasan Zaidi usai sebuah acara di
kabupaten Sumedang.
Terkait
usulan perubahan nama tersebut dia menyebutkan sudah mengkomunikasinya dengan
menteri terkait dan Gubernur Jawa Barat. ”Untuk nama tidak ada masalah, mereka
memberikan respon positif,” jelasnya. *** forkowas